Sudah. Dapat dipastikan itu terakhir kalinya aku memaksanya secara implisit tapi sedikit frontal. Entah kenapa rasanya sakit saat membaca pesannya. Padahal tidak ada yang harus di takuti atau di khawatirkan. Yang dibutuhkan hanya waktu. Sedikit waktu lagi untuk keyakinan penuh. Mungkin sedikit kecewa. Berpikir juga, apa yang kurang? Apa yang membuatku tidak meyakinkan? Aku merasa semua hal yang aku katakan, hal yang aku lakukan gagal. Sepertinya informasi yang ingin aku kirim memang tidak tersampaikan.Sebenarnya cuma ingin bilang "Hey, aku bukan dia. Aku beda dengannya"
Sempat terlintas, mungkin memang tidak bisa berujung di jalan itu. Mungkin selamanya seperti ini. Sedih memikirkannya. Tapi semua sudah aku dapatkan, kecuali itu. Ah, aku sering menunggu. Apasih arti 2-3 bulan lagi...
Yes, it's true.
I am a waiting girl.
Waiting is my life.
What if I stop waiting, dear?